PARAMETER TODAYS, Dairi – Cuaca pada hari Jumat (23/4), pagi hingga siangnya tampak cerah dan terang menyelimuti bumi Dairi. Semua pemandangan sangat terlihat. Tampak juga dengan jelas raut muka yang menandakan rasa haru dan menyiratkan rasa senang pada ratusan wajah awak becak saat berkumpul di halaman Gereja Huria Batak Kristen Protestan (HKBP) Sidikalang, Dairi, Prov. Sumatera Utara.
Keberadaan para komunitas abang becak di halaman HKBP Sidikalang ini, adalah inisiasi dari sekumpulan putera Dairi yang peduli terhadap sesama masyarakat Dairi yang saat ini sedang di dera pandemi covid 19. Kumpulan peduli sesama ini dikomandoi seorang Putera Dairi kelahiran, Lae Pinang, Desa Bintang, Kec. Sidikalang, bernama, Patar Manaek Hasiholan Situmorang. SH yang sedang pulang kampung.
Adapun keberadaan Patar Situmorang di Kampung halamannya adalah bagian dari rasa rindunya terhadap Dairi. Dairi adalah, tempat dia dilahirkan. Mengikuti pendidikan dari mulai tingkat Sekolah Dasar (SD), kemudian bergabung di Sekolah Menengah Pertama (SMP) di SMP 1. Dan berlanjut ke Sekolah Menengah Atas (SMA) di SMA1. Saat ini, Patar tinggal bersama keluarganya di tanah rantau di Pulau Jawa, di kota Bekasi, Jawa Barat.
Kepada PARAMETER TODAYS sebelum pulang kampung beberapa waktu lalu, Patar sempat bincang bincang dan mengungkapkan sejumlah agendanya saat berada di SUMUT. Diantaranya, akan menyapa komunitas awak becak di Sidikalang. Menurut Patar, situasi pandemi yang berkepanjangan ini berdampak kepada ekonomi semua masyarakat. Terutama bagi mereka yang bekerja menjajakan jasa transportasi atau komunitas abang becak.
“Saya sendiri pun sangat merasakan dampak pandemi Covid19 saat ini. Tapi, dengan kondisi sama sama sulit saat ini. Kita harus tetap saling bahu membahu. Untuk itu, saya telah berkoordinasi dengan anggota keluarga yang ada di kampung. Saya berencana menyapa rekan rekan komunitas abang becak di kampung nanti. Tapi, tentunya setelah mengikuti acara Sinode di siantar kelar,”ungkap Patar sembari menuturkan Agenda lainnya.
Kegiatannya di kota Siantar, SUMUT kata Patar melanjutkan, adalah, untuk mengikuti acara Sinode Gereja Kristen Protestan Indonesia (GKPI). Patar menjadi salah seorang perwakilan yang didaulat pihak Gerejanya, GKPI Bojong Menteng, Rawa Lumbu, Kota Bekasi untuk mengikuti Sinode GKPI di kota Siantar. Acara ini berlangsung beberapa hari. Selanjutnya meluncur ke tanah kelahirannya, Lae Pinang, Desa Bintang, kec. Sidikalang, Kab. Dairi.
Hari ini, Minggu (25/4), Patar Situmorang sedang berada di Lae Pinang, Desa Bintang, Sidukalang. Ketika media ini mengkonfirmasi yang bersangkutan melalui telepon, Patar mengaku, sangat senang. Karena, dari sejak awal keberangkatannya dari Pulau Jawa hingga, hari ini semua aktivitasnya berjalan dengan baik.”Semua itu karena, Berkat dan Lindungan Tuhan yang maha kuasa. Saya selalu berdoa dan mengucap syukur dalam setiap langkah saya. Semoga juga nanti di sisa waktu saya di Dairi dan dalam perjalanan pulang ke Bekasi juga berjalan lancar dan selamat sampai tujuan,”tambah Patar yang juga didaulat sebagai Bendahara Persatuan Gereja Indonesia Sekota Bekasi itu.
Dalam kesempatan ini, Patar juga menuturkan rangkaian kegiatannya selama berada di Dairi. Setibanya di Lae Pinang, Desa Bintang, Kec. Sidikalang, Pria yang mempersunting, L. Boru Naibaho ini menyempatkan diri berziarah ke makam orang tuanya. Esok harinya, menyambangi sejumlah tokoh di Dairi. Seperti Umar Ujung, ketua Lembaga Kebudayaan Pakpak, pemerhati seni dan pencipta lagu, Eddys Sihombing, wakil ketua Nasdem DPC Dairi, Amudi Purba, tokoh pemuda dairi seperti, P. Parapat, Patia Limbong, Erikson Purba, Manusun Sihombing. Kemudian menyambangi para rekannya se alumni SMP1 dan SMA1 Dairi.
Bahkan kata Patar menuturkan lebih lanjut. Rekan rekannya, se alumni di SMP, SMA secara bersama sama dengan tokoh muda Dairi, Eddys Sihombing, Amudi Purba dan rekan lainnya turut terlibat membantunya dalam kegiatan menyambangi para komunitas Abang Becak. Dalam kegiatan ini Patar Situmorang memberikan bantuan berupa Beras 10kg untuk setiap anggota Komunitas Abang Becak. Komunitas Abang Becak di Sidikalang, Jumat (23/4), Patar telah membagikan beras kepada komunitas Abang Becak dengan jumlah, kurang lebih 150 orang.
Kemudian Esoknya, Sabtu (24/4) dilanjutkan lagi dengan jumlah yang sama. Rencananya, Pada Senin (26/4), Patar akan kembali membagikan sembako berupa Beras 10 kg untuk komunitas Abang Becak di kec. Sumbul. Diperkirakan jumlah penerima bantuan dengan jumlah ratusan orang. Terkait dengan bantuan tersebut. Patar mengaku, bantuan itu sebagai bentuk kepeduliannya terhadap sesama. Seiring dengan situasi pandemi covid19 yang berkepanjangan.
“Saya melakukan ini sebagai bentuk kepedulian saya terhadap sesama. Tidak ada maksud lain dalam hal ini. Saya Putera Dairi yang ada di perantauan. Kebetulan sedang pulang kampung. Saat ini sedang pandemi Covid19. Sehingga secara ekonomi semua kita mengalami masa sulit. Jadi, saya ingin berbagi dengan saudara saudara kita dari komunitas abang becak. Semoga bantuan ini bisa bermanfaat buat mereka. Itu saja,” pungkas Patar Situmorang, yang juga seorang, Pengusaha muda berbakat di kota Bekasi. (Bes/Baho/Biro Dairi)