PARAMETERTODAYS, Dairi – Dokter Hewan, Sahabat Berampu bersama istri tercinta, Sriwahyuni Matanari gelar sebuah acara bernama, Mangido Sada Ukur dengan Sebeltek (Meminta satukan hati seluruh warga sekampung-red) di Dusun Kuta Mbelang, Desa Karing.
Drh. Sahabat Berampu selaku Calon Kepala Desa Karing, Mangido Sada Ukur (meminta satukan hati) dengan sebeltek (satu kampung) di Dusun Kuta Mbelang, pada Sabtu (9/10/2021), guna memohon Doa restu dan dukungan terhadap dirinya selaku Calon Kepala Desa Karing, kec. Berampu, kab. Dairi, Prov. Sumatera Utara.
Sahabat Berampu sebelumnya telah memohon dukungan dengan masyarakat di sejumlah dusun lainya. Sahabat Berampu selaku seorang pemerhati kemajuan desa Dan Sebagai putra asli Desa Karing, mengaku, merasa terpanggil untuk membangun desa kelahirannya.
Adapun motto Sahabat Berampu dalam pencalonannya, Berfikir, berilmu, berkarya, bekerja dan beriman. “Jika persentabian sada ukur (permisi untuk menyatukan hati) terhadap masyarakat dapat diterima dengan baik, mudah mudahan apa yang dicita citakan tercapai,”ucap Sahabat Berampu.
Dalam kesempatan ini, sebagai upaya memohohon doa restu sekaligus silaturahmi dan mempersatukan tersebut, Drh Sahabat Berampu menyembelih satu ekor lembu sebagai ucapan terimaksih. Ia juga sekaligus makan bersama di Dusun Kuta Mbelang yang masyarakatnya kurang lebih 50 kepala keluarga. Acara ini juga dihadiri Penetua Kampung atau Dusun Poli Nurul Berampu, Imam masjid ilham.
Terkait dengan kegiatan ini, masyarakat merespon dengan baik. Termasuk soal majunya Sahabat Berampu sebagai calon kepala Desa, warga juga sangat mendukung. Dan Sahabat Berampu Sebagai putera Pak pak asli, mengaku senang dan puas dengan sikap warga yang mau menerima dirinya yang menggelar acara permisi satukan hati atau dalam bahasa Pak Pak nya disebut persentabian sada ukur.
Menurut seorang warga, Limbong, Sahabat Berampu yang juga putra asli Desa Karing, kerap membantu warga Desa Karing. “Contohnya membuat lampu jalan, menyumbangkan lembu saat jelang puasa dan lebaran juga bulan Desember jelang Tahun Baru,”ungkap pak Limbong.
Bahkan selama dalam satu bulan ini, menurut pak Limbong, Sahabat Berampu juga telah berkontribusi dengan cara memberi sumbangsi kepada puluhan gereja yang ada di desa karing.
“Semua itu sebagai wujud kepuduliannya kepada semua orang tanpa memandang suku dan agama. Mudah mudahan beliau dapat menjadi stakeholder suara rakyat bagi Desa Karing. Untuk mengembangkan desa dan pembangunan desa sesuai program Bupati Dairi, yaitu “Dairi maju Dairi unggul,”pungkas Limbong. (Gandali)
