PARAMETERTODAYS, Dairi – Seorang ibu dengan inisial TS, Pemilik Counter Ponsel ( TS) merasa Kecewa terhadap, SS (Istri Pemilik) Toko bernama “Limbong Mulana Ponsel” mencuri Ponsel (HP) milik keluarga TS, Pemilik ponsel di jln Ahmad Yani Batang beruh kecamatan, sidikalang, kabupaten, Dairi ( 28 /11/ 2021).
Pemilik conter ponsel TS yang buka counter HP didibatang beruh, menceritakan kronologis pencurian HP tersebut kepada media parameter ( 30/11/ 2021). Menurut TS bahwa, SS itu datang dengan tiba tiba. Bertepatan TS didatangi banyak pelanggan. Saat itu dengan nada tak sedap meminta utang ke TS.
“Tapi saya sudah silahkan dia agar duduk sebentar. Akan tetapi tidak mau dan langsung mengambil HP yang terletak di atas meja jualan saya. Dan dia (SS) langsung pergi pulang. Padahal saya sudah kasih tahu HP dia dambil bukan punyak saya,”ucap TS menjelaskan.
Lanjutnya, TS langsung menutup kios dan menjumpai SS ke tokonya bernama, “Limbong Mulana” Ponsel yang berada di jalan trikora. Namun, SS tetap tidak mau mengembalikan HP tersebut. “Yang membuat saya bingung karena dia bilang ke hukum mana pun tidak takut atas perbuatannya tersebut,”tutur TS menjelaskan.
Pemilik HP itu adalah, HS anggota keluarga juga merasa kesal karena sudah 2 hari HP nya tidak di pulangkan. Sehingga beliau mengalami kesulitan untuk berkomunikasi dengan rekan rekannya dan keluarga.
“Kalau gak dipulangkan HP ku dalam minggu ini. Maka saya akan laporkan dia ke ke pihak berwajib. Karena HP itu milik pribadi saya dan privasi saya juga,”ujar HS.
HS juga mengungkapkan kekesalannya kepada SS yang menurutnya SS tidak puyak perasaan. Sebagai pengusaha dan orang kaya, namun, kok kelakuannya seperti itu.
Menurut penjelasan TS, posisi HS berada di dapur, pada saat kejadian. HS sedang memasak untuk keluarga . Karena, HS adalah saudara yang lagi berkunjung ke rumah TS.
TS berharap kepada istri pemilik toko Limbong Mulana Ponsel, SS supaya mengembalikan Hp saudaranya. Karena, HP itu milik anggota keluarganya dan HS butuh Hp tersebut. “Masalah saya dengan SS biar saya yang menyelesaikan. Jangan mengorbankan keluarga saya yang lagi berkunjung ke rumah saya,”pungkasnya. (Gandali / LS)