PARAMETER TODAYS, Pondok Cabe – Dewa United FC menuntaskan laga uji coba keempat dengan membekap tim PPOP DKI Jakarta dengan skor 5 – 1. Laga dimainkan di Stadion Harin FC, Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Jumat, (30/4) sore.
Meski menang besar, Dewa United FC sempat tersentak akibat gol PPOP. Lemahnya kontrol bola center back Jajang Sukmara di luar kotak 16 langsung direbut striker PPOP, M Fahmi yang solo run mendekati gawang Tangsel Warriors.
Tak ingin menendang langsung, bola lalu disodorkan ke Alfin Esa Ahmad yang menyambutnya dengan sepakan keras menembus gawang Dewa United FC yang dikawal Gunadi. Gol. 0-1 PPOP memimpin.
Gol mengejutkan PPOP membuat skuad Dewa United FC lantas memberikan tekanan serius. Tak butuh waktu lama buat Tangsel Warriors mendapatkan gol penyeimbang. Penetrasi Wandi dari sayap kanan hingga kotak penalti berakhir sepakan keras memantul tanah yang menjebol gawang PPOP.
Proses nyaris serupa kembali dilakukan Wandi untuk mencetak brace yang membuat Dewa United FC comeback unggul 2 – 1 hingga paruh laga.
Melakoni kick-off babak kedua, Coach Kas Hartadi merotasi sembilan pemain sekaligus. Striker gaek Herman Dzumafo turun diapit Bayu dan Fauzi di sisi sayap. Gelandang kreatif Abi juga dimasukkan untuk menambah daya gedor.
Line-up yang diturunkan ini tak ayal memaksa pemain PPOP bertahan lebih dalam. Namun tetap saja tak mampu menahan serangan gencar Tangsel Warrior.
Menit ke 55, bek sayap kanan Dewa United FC, Temon yang berhasil lepas dari kawalan pemain PPOP melepas umpan silang terukur yang diakhiri tandukan sempurna Diya Ramadhan ke menembus gawang PPO. 3 – 1 Dewa United FC melebarkan jarak keunggulan.
Di menit 71 giliran Desli Nur melakukan penetrasi dan memberi umpan silang matang ke depan gawang PPOP. Umpan langsung disambut Dzumafo dengan tendangan first time yang merobek jala gawang PPOP. 4 – 1 Tangsel Warriors makin menjauh.
Tak sampai 10 menit berlalu gantian Budiarta yang mencatatkan namanya di papan skor. Bola hasil back pass pelan Dzumafo dengan tumit di depan gawang PPOP disambar Budiarta dengan tendangan keras dan jadi gol. Skor jadi 5 – 1 dan bertahan hingga laga usai.
Seusai laga, Coach Dewa United FC, Kas Hartadi menyebut kemenangan besar atas PPOP DKI Jakarta bukan tolak ukur kekuatan asli anak-anak asuhnya. Laga melawan PPOP lebih dipandang sebagai laga refreshing sebelum libur panjang Idul Fitri 1442 H.
“Usai laga melawan PPOP tim kita liburkan untuk persiapan masing-masing menyambut Idul Fitri. Laga ini cuma sebuah kegiatan positif kami di bulan Ramadhan menunggu bedug Maghrib. Tapi buat tim PPOP laga ini jelas penuh arti karena mereka yang anak-anak SMA bisa mencuri satu gol dan memimpin lebih dulu dari tim Liga 2. Salut untuk mereka,” puji pelatih bertangan dingin yang membawa Laskar Wong Kito Sriwijaya FC menjadi juara ISL tahun 2012. (Bes/Rio)