PARAMETER TODAYS, JAKARTA – Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden Jokowi sering bertemu. Pertemuan terakhir dilaksanakan pada 10 hari lalu. Namun, ditegaskan Hasto, pertemuan keduanya membahas hal fundamental tentang bangsa dan negara.
“Pertemuan secara rutin dan periodik dilakukan kedua pemimpin membahas tentang bangsa dan negara, berbagai persoalan-persoalan yang sifatnya fundamental dan strategis dan akan menentukan perbaikan nasib rakyat dan bangsa dan negara ke depan,” kata Hasto, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (11/4/2021).
Sementara, terkait adanya isu reshuffle pasca perombakan kementerian itu, Hasto menegaskan, hal itu merupakan hak prerogatif presiden.
“PDI Perjuangan oleh Ibu Megawati itu diajarkan berpolitik dengan taat pada aturan main, tata pemerintahan yang baik. Terkait dengan reshuffle itu kan yang memiliki hak prerogatif adalah presiden,” ujar Hasto.
“Karena menteri adalah sebagai pembantu presiden. Dengan hak prerogatif dari presiden tersebut, maka presiden punya kewenangan untuk melakukan evaluasi kinerja dari seluruh jajaran kabinetnya. Dan untuk itu, reshuffle hanya bisa dilakukan atas kehendak dari presiden. Itu sikap dari partai,” ucap Hasto. kbrn
Foto: IST